Tim Persibo Bojonegoro akhirnya telah mendapat pelatih baru mereka sebelum tim mereka mengikuti laga di Indonesian Premier League (IPL) pada putaran ke dua. Dia adalah pelatih Hanafi, pelatih yang sudah beberapa musim kemarin pernah melatih tim Persibo Bojonegoro U-21, serta juga pernah melatih beberapa tim seperti PSS Sleman, Persis Solo, dan Madiun Putra FC.
sang pelatih Hanafi ditunjuk untuk mengganti posisi pelatih Suharno, pelatih yang berhenti bahkan sebelum dia memulai kerjanya di dalam tim yang berjuluk Laskar Angling Dharma. Manajer Persibo Yanuar Amni berkata mereka memilih Hanafi berdasarkan kesepakatan yang sudah di putuskan pihak manajemen dan dia di akan mulai menangani timnya pada awal September nanti.
“Berdasarkan rapat yang telah dilakukan bersama pihak manajemen, diputuskanlah bahwa pelatih Persibo adalah Hanafi. Untuk melakukan latihan persiapan tim untuk pertandingan putaran dua nanti, mungkin laga tersebut akan digelar setelah Pemilihan Gubernur Jatim. Belakang ini memang tim belum pernah berlatih secara rutin,” ucap Yanuar.
di karenakan jadwal latihan yang belum pasti, pihak manajemen memastikan selambat – lambatnya pada awal bulan September ini sudah harus ada persiapan. Sebab pertandingan untuk putaran ke dua IPL rencananya akan segera mulai berjalan pada bulan September. Persibo sendiri banyak mengalami sejumlah masalah jadwal karena berbagai alasan, misalnya pertandingan kontra dengan tim PSM Makassar.
Pertandingan yang akan di lakukan pada 25 Agustus itu telah diundur hingga 4 September, karena adanya acara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di kota Makassar. Penundaan ini ada sedikit menguntungkan bagi pihak pendukung Boromania, karena masih ada beberapa waktu untuk bersiap segalanya sebelum mereka benar – benar memulai pertandingan kembali.
pastinya tugas berat bakal di pikul oleh pelatih baru nanti. Dengan tiba – tiba penunjukan pelatih baru, Hanafi pastinya memiliki waktu yang sangat sedikit untuk persiapan timnya apalagi setelah lama tidak pernah melakukan latihan secara rutin. Namun untuk sejumlah para pemain yang tinggal di Bojonegoro sampai saat ini masih terlihat sering melakukan latih walaupun tidak setiap hari.
“yang asli pemain dari Bojonegoro masih sering melakukan latihan. Memang tugas pelatih barunya adalah untuk melatih fisik pemain yang pertama, karena latihan belakang ini masih kurang memadai,” tutup Yanuar.