Marcus Rashford kembali memperlihatkan potensinya di timnas Inggris saat mencetak gol kemenangan atas Swiss. Akan tetapi di klub, Rashford masih dikesampingkan oleh Jose Mourinho.
Rashford mencetak gol semata wayang The Three Lions di dalam pertandingan ujicoba melawan Swiss di King Power Stadium pada hari Rabu (12/9/2018) dinihari WIB.
Ini adalah gol keduanya secara beruntun bersama Inggris usai sebelumnya mencetak satu gol ketika Tim Tiga Singa takluk 1-2 dari Spanyol di UEFA Nations League.
Di dalam 2 laga itu, Rashford dimainkan sebagai penyerang tengah. Di pertandingan melawan Spanyol, striker berusia 20 tahun itu diduetkan dengan Harry Kane, kemudian saat menghadapi Swiss Rashford berdampingan dengan Danny Welbeck.
Rashford dinilai memperlihatkan kemampuan terbaiknya di posisi itu. Akan tetapi persoalannya menjadi berbeda saat di klub.
Rashford lebih sering dimainkan Mourinho di posisi penyerang sayap, untuk menyokong Romelu Lukaku. Bahkan di posisi itu, Rashford juga belum pernah tampil penuh.
Striker kelahiran Wythenshawe, 31 Oktober 1997 itu baru tampil sebanyak 3 kali di musim ini. Sekali menjadi penyerang tengah dan 2 kali menjadi penyerang sayap. Rashford masuk sebagai pemain pengganti ketika diturunkan sebagai penyerang sayap. Sementara saat dimainkan sebagai penyerang tengah, Rashford menjadi starter, tapi ditarik keluar pada awal babak kedua.
Mantan bek tim nasional Inggris, Jamie Carragher, menyebtu Rashford mesti pergi dari MU demi bisa memenuhi potensinya. Untuk menjadi penyerang tengah top dunia, Rashford perlu tampil rutin dari pekan ke pekan.
“Haruskah Marcus Rashford pergi dari Manchester United? Saya pikir begitu. Apakah dia cukup bagus untuk menggantikan Romelu Lukaku? Apakah Rashford cukup bagus untuk menjadi penyerang tengah MU, untuk mencoba memenangkan Premier League atau Liga Champions? Mungkin saya pikir tidak” ucap Carragher.
“Ini sudah sampai di tahap dimana Anda ingin bermain di setiap pekan. Akankah dia menjadi pemain reguler di Inggris atau penyerang tengah sesungguhnya di MU saat dia tidak masuk ke dalam tim di setiap pekannya? Apakah dia akan menjadi penyerang tengah dunia?” sambung mantan pemain Liverpool itu.
“Pada posisi itu, Anda mesti menjadi pemain kelas dunia. Rashford belum sampai di level tersebut, akan tetapi mungkin akan mencapainya di usia 23 atau 24, seperti yang sudah dilakukan Lukaku. Dia terlihat seperti salah satu striker terbaik di dunia” tuntas Carragher.